Kamis, 29 Januari 2015

Ruang Lembab



http://spgevent.co.idaku hanya sebaris kata dalam pelukan mu,dimana murka menghalangi pertemuan kita
Setelah lelah menggapai peraduan,dahaga tersibak mengikuti pedih terdalam antara kita,tergenggam erat tangan mu di antara semua ketakutan2 yang semakin mengoyak naluri ku.

Arghhh..... penyiksaan,pembungkaman,semua nya lebur menjadi satu suasana mencekam,

Dirimu hanya tersenyum seakan memahami gentar jiwa ku,tak terfikir kah oleh mu tentang ketakutan ku untuk kehilangan mu,atau mungkin desir angin telah menghapus takut mu,hingga semakin erat genggaman mu.

Tak bisa kah aku memiliki mu???bahkan saat merindukan mu aku sering bertanya,mengapa hanya 24 jam yg tersedia di dalam satu hari untuk mengingat dan membayang kan mu.
Aku hanya nafas buatan sang malam yang iri terhadap bulir ombak yg riang,kepakan dingin nya menyayat dan membuat tubuh2 yang terlarang mengerang keras.

Dimana kah aku sekarang,terlempar ke dalam ruang lembab penuh cekaman nafsu,nafas ku tersenggal kaku,
Aku hampir habis ...

2 komentar: